“ENGKAU HIDUP,
MAKA MENULISLAH”
Oleh : Dedy
Susanto (Mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya)
B
|
agi
orang-orang yang berpaham CV, menulis merupakan aktivitas yang membosankan dan
kurang kerjaan. Karena bagi orang-orang
berpaham CV, mbah Google siap membantu segala macam problem yang
dihadapi terkait dengan tulis-menulis. Terkait masalah tersebut ada sebuah
pepatah yang mengatakan, “Gajah mati meninggalkan Gading” namun, ketika manusia mati yang ditinggalkan
adalah rekam jejak semasa hidupnya, entah semasa hidupnya manusia tersebut
banyak melakukan amalan (perbuatan) baik maupun buruk. Yang pasti, rekam jejak
tersebut akan selalu di ingat dan menjadi sejarah bagi generasi penerusnya. Salah
satu bentuk rekam jejak manusia yang selalu diingat yaitu, adanya sebuah karya manuskrip
yang pernah dihasilkan oleh orang-orang di zaman dahulu. Contoh karya manuskrip
yang bisa kita rasakan manfaatnya sampai sekarang adalah sebuah karya dari
‘Ulama-ulama Muslim, yang mana dengan adanya karya-karya tersebut kita sebagai umat
Islam bisa mengenal dan memahami Agama ini (Islam) secara hakiki (benar),
Kitab-kitab Hadits Shahih yang diriwayatkan oleh 9 Imam, yang mana ke 9 Imam
tersebut antara lain : Imam Bukhari,
Imam Muslim, Imam Abu Daud, Imam At-Tirmidzi, Imam Nasa’i, Imam Ibnu Majah,
Imam Ahmad, Imam Malik, Imam Ad-Darimi. Dengan dituliskannya kitab-kitab
Hadits Shahih tesebut, maka referensi sumber hukum yang dimiliki umat Islam
bertambah, setelah sebelumnya umat Islam hanya memiliki sebuah referensi hukum
yaitu kitab suci Al-Qur’an. Terlepas dari bentuk karya manuskrip yang
dihasilkan oleh 9 Imam diatas, ada juga
karya-karya berbentuk tulisan lain yang pernah
dihasilkan dan menjadi kenangan tersendiri bagi generasi penerusnya. Misalnya saja
karya-karya yang di hasilkan oleh Almarhum Chrisye, Almarhum Chrisye sendiri
semasa hidupnya adalah seorang Musisi papan atas, lewat lagu-lagu yang berhasil
beliau tulis membuat namanya selalu dikenanang semua orang yang
mendengarkannya, meskipun sang pencipta lagu tersebut kini sudah tiada. Kita sebagai
generasi penerus seharusnya mencontoh atau bahkan melebihi para tokoh-tokoh
yang telah berjasa menghasikan sebuah karya berbentuk tulisan tersebut.
Oleh
karena itu, satu pesan saya dalam postingan kali ini :
“MENULISAH
DARI SEKARANG, KARENA ORANG-ORANG HEBAT JUGA SEORANG WRITER”
0 Komentar